Top CategorieS

TOP CATEGORIES
Bisnis Internet
Promosi Website Anda pada search engine melalui Natural Listing
Natural Listing adalah Anda mendaftarkan website Anda pada search engine untuk diindex dalam database search engine tersebut agar bisa...

26 Nov 08 by Administrator Read more »
Search Engine Optimization
Tips SEO untuk Optimasi Website pada Search Engine
SEO merupakan singkatan dari Search Engine Optimization, yang berarti melakukan optimasi website agar ditampilkan pada halaman utama...

25 Nov 08 by Administrator Read more »
Animasi dan Multimedia
Animasi Flash dengan SwishMax
Komputer saat ini sudah tidak asing lagi bagi sebagian oran g. Bahkan, pada beberapa bidang kerja, penggunaan komputer menjadi suatu...

25 Nov 08 by Administrator Read more »
Internet dan Web
10 Kiat Personal Branding Lewat Blogging
Hari Jumat, 21 Nopember 2008 yang lalu, saya diundang PT Excelcomindo Pratama alias XL untuk mengisi materi pada seri Knowledge Explore...

3 Dec 08 by Romi Satria Wahono Read more »
Pemrograman Java
Implementasi Java Real Time
Pekerjaan atau penelitian yang memerlukan pemantauan secara langsung dan dapat dilakukan setiap saat dari tempat yang berjauhan dengan...

25 Nov 08 by Administrator Read more »
Pemrograman PHP
Manajemen Dokumen HTML dengan PHP 5
Sebagaimana diketahui, dokumen HTML (HyperText Markup Language) merupakan dasar terbentuknya aplikasi berbasis web. Pada dasarnya HTML...

25 Nov 08 by Administrator Read more »
Jaringan Komputer
Konsep Dasar WLAN
Teknologi Wireless LAN menjadi sangat popular saat ini di banyak applikasi. Setelah evaluasi terhadap teknologi tersebut dilakukan,...

26 Nov 08 by Administrator Read more »
Aplikasi Perkantoran
Mengubah file PDF menjadi file Dokumen Microsoft Word
Berbeda dengan materi-materi sebelumnya, biasanya kita membahas tentang tips dan trik Microsoft Word dengan Visual Basic Editor, dalam...

28 Nov 08 by Administrator Read more »
Keamanan dan Hacking
Mengganti Password Akun Windows lewat CMD
Pada artikel sebelumnya, kita telah mengetahui bagaimana cara mengganti password akun Windows melalui tool yang bernama lusrmgr.msc....

26 Nov 08 by Administrator Read more »
Linux dan Opensource
260 Tip Linux
Kumpulan tip Linux dari berbagai distro, berbagai cara penggunaan, administrasi, pemrograman, dan lainnya. Linux kini telah puber....

27 Nov 08 by Administrator Read more »
Multimedia Pembelajaran
Database
Mengenal Jenis Backup pada SQL Server 2005
Menentukan metoda backup yang tepat untuk database Anda sangat berguna dalam hal administrasi database. Salah satu alasan penting untuk...

28 Nov 08 by Administrator Read more »

PENDIDIKAN NETWORK


Artikel:Pemanfaatan Internet sebagai Sumber Pembelajaran

Bahan ini cocok untuk Informasi / Pendidikan Umum.Nama & E-mail (Penulis):
arief a. mangkoesapoetra Saya Guru di SMAN 21 Bandung Tanggal: 14-05-2004 Judul Artikel: Pemanfaatan Internet sebagai Sumber Pembelajaran IPS Topik: sumber pembelajaran
PEMANFAATAN INTERNET SEBAGAI SUMBER PEMBELAJARAN IPS, SEBUAH KENISCAYAANOleh :Drs. ARIEF ACHMAD MSP., M.Pd.Realitas empirik selama ini di tingkat persekolahan memperlihatkan, dalam proses pembelajaran IPS, guru IPS kurang optimal baik di dalam memanfaatkan maupun memberdayakan sumber pembelajaran, karena dalam proses pembelajaran IPS cenderung masih berpusat pada guru (teacher centered), textbook centered, dan monomedia. Adalah tidak dapat dipersalahkan apabila banyak siswa mengganggap proses pembelajaran IPS sebagai sesuatu yang membosankan, monoton, kurang menyenangkan, terlalu banyak hafalan, kurang variatif, dan pelbagai keluhan lainnya. Padahal pendidikan IPS merupakan synthetic science, karena konsep, generalisasi, dan temuan-temuan penelitian ditentukan atau diobservasi setelah fakta terjadi. Informasi faktual tentang kehidupan sosial atau masalah-masalah kontemporer yang terjadi di masyarakat dapat ditemukan dalam liputan (exposure) media massa, karena media massa diyakini dapat menggambarkan realitas sosial dalam berbagai aspek kehidupan. Meskipun untuk itu, informasi atau pesan (message) yang ditampilkannya¡Xsebagaimana dapat dibaca di surat kabar atau majalah, didengarkan di radio, dilihat di televisi atau internet¡Xtelah melalui suatu saringan (filter) dan seleksi dari pengelola media itu untuk berbagai kepentingannya, misalnya : untuk kepentingan bisnis atau ekonomi, kekuasaan atau politik, pembentukan opini publik, hiburan (entertainment) hingga pendidikan. Terlepas dari berbagai kepentingan yang melatarbelakangi pemunculan suatu informasi atau pesan yang disajikan oleh media massa, kiranya tidak dapat dipungkiri lagi bahwa pada masa kini pertemuan orang dengan media massa sudah tidak dapat dielakkan lagi. Tidaklah berlebihan kiranya apabila abad ke-21 disebut sebagai abad komunikasi massa, bahkan dalam pembabakan sejarah umat manusia, McLuhan (1964) menyatakannya sebagai babak neo-tribal (sesudah babak tribal dan babak Gutenberg), yakni masa di mana alat-alat elektronis memungkinkan manusia menggunakan beberapa macam alat indera dalam komunikasi. Adapun Alvin Toffler (1981) menamakannya sebagai The Third Wave. Sementara itu, seiring dengan pesatnya perkembangan media informasi dan komunikasi, baik perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software), akan membawa perubahan bergesernya peranan guru¡Xtermasuk guru IPS¡Xsebagai penyampai pesan/informasi. Ia tidak bisa lagi berperan sebagai satu-satunya sumber informasi bagi kegiatan pembelajaran para siswanya. Siswa dapat memperoleh informasi dari berbagai sumber¡Xterutama dari media massa, apakah dari siaran televisi dan radio (media elektronik), surat kabar dan majalah (media cetak), komputer pribadi, atau bahkan dari internet. Adalah tidak berlebihan kiranya apabila disebutkan bahwa media massa sangat berpengaruh di dalam pendidikan IPS. Hal ini didasarkan pada berbagai temuan penelitian yang menyiratkan, antara lain, bahwa : 1. Media massa, khususnya televisi, telah begitu memasyarakat; 2. Media massa berpengaruh terhadap proses sosialisasi; 3. Orang-orang lebih mengandalkan informasi yang berasal dari media massa daripada dari orang lain; 4. Para guru IPS perlu memberdayakan media massa sebagai sumber pembelajarannya; dan 5. Para orang tua dan pendidik, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama, dapat meminimalisasikan pengaruh negatif media massa dan mengoptimalkan dampak positifnya. (Adiwikarta, 1988; Nielsen Media, 1989; Dominguez and Rincon, 1992; Prisloo and Criticos, 1994) Lain daripada itu, massa dapat menunjang keberhasilan proses pembelajaran IPS melalui tiga cara : 1. Media massa dapat memperbaiki bagian content dari kurikulum IPS; 2. Media massa dapat dijadikan alat pembelajaran yang penting bagi IPS; dan 3. Media massa dapat digunakan untuk menolong siswa mempelajari metodologi ilmu-ilmu sosial, khususnya di dalam menentukan dan menginterpretasi fakta-fakta sosial (Clark, 1965 : 46-54). Tulisan ini mencoba memberikan salah satu solusi alternatif untuk mengatasi problematika sebagaimana dipaparkan di awal tulisan, yakni dengan memanfaatkan salah satu media massa kontemporer¡Xinternet sebagai sumber pembelajaran IPS. Internet, singkatan dari ¡§internatonal network¡¨, adalah jaringan informasi global, yakni ¡§the largest global network of computers, that enables people throughout the world to connect with each other¡¨. Internet dicetuskan pertama kali ide pembuatannya oleh J.C.R. Licklider dari MIT (Massachusetts Institute Technology) pada bulan Agustus 1962. Di Indonesia, internet mulai meluas sekitar tahun 1995, sejak berdirinya indointernet (Purbo, 2000). Untuk dapat menggunakan internet diperlukan sebuah komputer (memory minimal 4 mega), harddisk yang cukup, modem (berkecepatan minimal 14.400), sambungan telepon (multifungsi : telepon, faksimile, dan internet), ada program Windows, dan sedikit banyak tahu cara mengoperasikannya. Selanjutnya hubungi provider terdekat. Andaikan semua prasyarat tadi tidak dimiliki, cukup mendatangi warnet (warung internet) terdekat yang banyak terdapat di kota-kota besar¡Xmaka kita dapat mengakses situs-situs apa saja sesuai dengan kebutuhan kita. Internet disebut juga media massa kontemporer, karena memenuhi syarat-syarat sebagai sebuah media massa, seperti antara lain : ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar, heterogen, dan anonim serta melewati media cetak atau elektronik, sehingga pesan informasi yang sama dapat diterima secara serentak dan sesaat oleh khalayaknya. Pemanfaatan internet sebagai sumber pembelajaran IPS mengkondisikan siswa untuk belajar secara mandiri. ¡§Through independent study, students become doers, as well as thinkers¡¨ (Cobine, 1997). Para siswa dapat mengakses secara online dari berbagai perpustakaan, museum, database, dan mendapatkan sumber primer tentang berbagai peristiwa sejarah, biografi, rekaman, laporan, data statistik, atau kutipan yang berkaitan dengan IPS (Gordin et. al., 1995). Informasi yang diberikan server-computers itu dapat berasal dari ¡§commercial businesses (.com), goverment services (.gov), nonprofit organizations (.org), educational institutions (.edu), atau artistic and cultural groups (.arts)¡¨ Siswa dapat berperan sebagai seorang peneliti, menjadi seorang analis, tidak hanya konsumen informasi saja. Mereka menganalisis informasi yang relevan dengan pembelajaran IPS dan melakukan pencarian yang sesuai dengan kehidupan nyatanya (real life). Siswa dan guru tidak perlu hadir secara fisik di kelas (classroom meeting), karena siswa dapat mempelajari bahan ajar dan mengerjakan tugas-tugas pembelajaran serta ujian dengan cara mengakses jaringan komputer yang telah ditetapkan secara online. Siswa juga dapat belajar bekerjasama (collaborative) satu sama lain. Mereka dapat saling berkirim e-mail (electronic mail) untuk mendiskusikan bahan ajar IPS. Kemudian, selain mengerjakan tugas-tugas pembelajaran dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diberikan guru IPS, siswa dapat berkomunikasi dengan teman sekelasnya (classmates). Pemanfaatan internet sebagai sistem e-learning memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut : 1. Dimungkinkan terjadinya distribusi pendidikan ke semua penjuru tanah air dan kapasitas daya tampung yang tidak terbatas karena tidak memerlukan ruang kelas; 2. Proses pembelajaran tidak terbatas oleh waktu seperti halnya tatap muka biasa; 3. Pembelajaran dapat memilih topik atau bahan ajar yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing; 4. Lama waktu belajar juga tergantung pada kemampuan masing-masing pembelajar/siswa; 5. Adanya keakuratan dan kekinian materi pembelajaran; 6. Pembelajaran dapat dilakukan secara interaktif, sehingga menarik pembelajar/siswa; dan 7. Memungkinkan pihak berkepentingan (orang tua siswa maupun guru) dapat turut serta menyukseskan proses pembelajaran, dengan cara mengecek tugas-tugas yang dikerjakan siswa secara on-line. Selain beberapa kelebihan di atas, ada kelemahan yang mungkin timbul dalam sistem e-learning ini, yaitu tingginya kemungkinan gangguan belajar; sebab sistem tersebut mengkondisikan siswa untuk belajar mandiri, sehingga faktor motivasi belajar menjadi lebih signifikan terhadap keberhasilan belajar siswa. Untuk itu diperlukan adanya semacam penasehat (counsellor) yang memantau dan memotivasi belajar siswa agar prestasi belajarnya tidak menurun, dengan cara mengerjakan tugas-tugas belajar sebaik-baiknya dan secara tepat waktu. Di samping itu juga agar siswa tidak mengakses hal-hal yang tidak ada kaitannya sama sekali dengan pelajaran atau hal-hal yang bersifat negatif (misalnya membuka situs-situs porno, atau membobol rekening bank dan rahasia perusahaan). Meskipun begitu, pemanfaatan internet (sistem e-learning) sebagai sumber pembelajaran IPS merupakan sebuah keniscayaan, karena beberapa alasan berikut : 1. Mengingat penduduk Indonesia yang sangat besar dan tersebar di berbagai wilayah, serta terbatasnya daya tampung sekolah dan lembaga pendidikan lainnya, sehingga tidak mungkin dapat menampung mereka yang ingin belajar, maka prospek pemanfaatan internet sebagai suatu pendidikan alternatif cukup cerah; 2. Mendukung pencapaian pembelajaran IPS yang multicultural; 3. Mendorong kemampuan bagaimana belajar untuk belajar (learning to learn); 4. Membawa dampak ikutan yang positif, umpamanya meningkatnya kemampuan berbahasa Inggris; dan 5. Secara psikologis, akses terhadap internet juga menumbuhkan rasa percaya diri karena memungkinkan kita untuk tidak lagi terasing dari informasi sampai yang paling mutakhir.

ASUS P5W64 WS Professional


ASUS P5W6 WS
PROFESSINONAL
MOTHERBOARD INTEL SOCKET LGA 775

Produsen Motherboard yang paling inovatif, ASUS, kembali meluncurkan beberapa produk terbarunya. Salah satunya ASUS P5W64 WS Professional. Motherboard ini menggunakan chipset intel 975X Express dan tentunya masih dibantu dengan ICH7R sebagai southbridge-nya.
ASUS memang terkenal dengan motherboard yang mempunyai fitur berlimpah. Produk ini mempunyai 4 buah video card add-on. Namun melihat bentuknya, slot tersebut tidak akn bisa digunakan seluruhnya, maksimal anda hanya bisa menggunakan dua buah video card.
Motherboard ini juga dilengkapi dua gigabite LAN dan ekternal SATA. Cukup memudahkan anda jika menggunakan harddisk eksternal yang sudah menggunakan port SATA. Slot RAM DDR2-nya mampu menampung hingga maksimal 8GB RAM.
Paket penjuakan yang disertakkan juga sangat beragam, sudah menjadi ciri khas dari ASUS. Bukan pada paket penjualannya masih diberikan sebuah bracket port serial, yang tentunya saat ini sudah jarang produsen yang menyertakan bracket serial tambahan ini.
Fitur overclokingyang disertakan motherboard ini termasuk cukup luas. Hampir seluruh komponen yang ada pada motherboard ini bisa di-overclok. Bagi anda yang gemar melakukan overcloking, kami jamin tidak akan kecewa dengan produk yang satu ini.
Kita beralih ke performa. Secara keseluruhan, Motherboard ini cukup bisa diandalkan. Beberapa nilai bechmark sintetic menunjukkan scor cukup bagus dan diatas rata-rata. Selain itu performanya, juga cukup stabil. Dengan melakukan update BIOS denga versi terbaru. Motherboard ini sudah bisa men-support proccessor kentsfield dengan Quad Core-nya.
Namun nama fitur berlimpah dan performayang bagus tentu dibarengi dengan harga yang tinggi juga sehingga untuk bisa menembusnyaanda harus menyiapkan dana setidaknya dikisaran US$131.